Rabu, 08 Agustus 2012

Pelari putri pertama Arab Saudi finish terakhir di kualifikasi

Sarah Attar, perempuan pertama Arab Saudi yang turun di cabang atletik Olimpiade, dengan mengenakan jilbab, menempati posisi terakhir kualifikasi nomor lari 800 meter Rabu (08/08).



Attar tersenyum labar dan melambaikan tangan ke arah penonton saat namanya diumumkan.

Tiga menit kemudian, Attar yang mengenakan jilbab berwarna putih dan kaus lengan panjang berwarna hijau dan celala panjang hitam, ikut berlaga di stadion Olimpiade, London dengan suhu udara mencapai 19C.

Ia mendapatkan sambutan meriah dari penonton yang berjumlah 80.000 orang saat berlari mengitari stadion.

Attar mencatat waktu 2:44,95 detik, jauh di belakang pelari Kenya Janeth Jepkosgei yang mencatat waktu 2:01,04.
'Mewakili perempuan Saudi'

Attar mencatatkan namanya di Olimpiade London, sebagai atlet lari pertama Arab Saudi.

Mahasiswa yang memiliki dua kewarganegaraan, Saudi dan Amerika ini, merupakan salah satu dari dua atlet putri Saudi yang terlilih untuk berlaga di Olimpiade London.

Ia mengatakan keikutsertaannya merupakan tonggak sejarah bagi negaranya.

"Saya hanya ingin turut berlaga dan melakukan apa yang saya lakukan, yaitu mewakili perempuan. Ini bukan masalah menang atau kalah. Ini adalah fakta bahwa kami diizinkan untuk datang dan mewakili perempuan," kata Attar.

"Melihat begitu banyak yang mendukung saya, merupakan satu hal yang luar biasa," tambahnya.

Sumber : Tribunnews.com

0 komentar:

Posting Komentar